Apakah Ajahn Brahm pernah merasa kesepian? Pertanyaan itu diajukan dalam ceramah bertema "All is Well" oleh Ajahn Brahm (61). Acara tersebut dihadiri lebih dari 5.000 orang di Jakarta, akhir pekan lalu.
Dengan gayanya yang kocak, biksu kelahiran London, Inggris, yang memimpin wihara di Australia itu menggelengkan kepala. "Bagaimana mau kesepian kalau ada empat orang disekitar saya"
Dalam ceramah yang mengawali peluncuran kartun Kangarooguru dan Si Cacing dan Kotorannya itu, Ajahn Brahm mengakui, ia bahkan sulit menemukan waktu untuk sendiri, apalagi setelah ceramah.
"Di Hongkong saya tak jadi ke kamar kecil karena dibuntuti orang yang minta foto bersama. Ketika satu diizinkan, yang lain juga minta" ujarnya. Diantara celutukannya yang jenaka, ia mengatakan, "Saya tak pernah merasa kesepian karena saya selalu didampingi sahabat sejati, yaitu diri saya. Menjelang tidur saya menyapanya, "Selamat tidur, Ajahn Brahm... sleep well". Kalau bangun pagi, saya beruluk salam,"Good Morning, me..". Kalau anda melakukannya, maka anda tak pernah kesepian.
Soal isu kiamat 2012, Ajahn Brahm yang menjadi biksu hutan di Thailand selama sembilan tahun tahun itu berkelit, "Tahun 2012 itu menurut perhitungan bangsa Maya". Dalam Budhisme, ini tahun 2555. Bahasa Thai untuk lima adalah ha. Jadi ini adalah tahun two, hahaha (MH)
Sumber : Kompas
Situs yang bisa ditemukan https://alayunik.blogspot.com/2012/03/isu-kiamat-ajahn-brahm.html.